Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan yang cukup serius dan dapat mengancam nyawa masyarakat. Penyakit DBD sendiri adalah penyakit yang diakibatkan oleh adanya gigitan nyamuk aedes Aegypti yang sangat identik dengan musim hujan di daerah tropis atau subtropis.
Dalam rangka mengantisipasi meluasnya penyebaran virus dengue yang ditularkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti yang dapat menjadi penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Pemerintah Kalurahan Bendungan Kapanewon Wates Kabupaten Kulon Progo melakukan kegiatan Gerakan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) sebagai upaya untuk melakukan kegiatan pengendalian DBD. Pelaksanaan Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk yang dilakukan pada hari Rabu, 30 Oktober 2024 ini melibatkan semua unsur baik dari unsur Dinas Kesehatan melalui UPT Puskesmas Wates yang di pimpin oleh dr. Susilo Pradyatno, unsur Kapanewon Wates, unsur Pemerintah Kalurahan Bendungan, tak hanya itu Kader Penggerak Kesehatan tingkat Padukuhan serta Babinsa Serma Sukardi dan Bhabinkamtibmas Aiptu Jajuli Badarudin turu aktif dan membantu dalam kegiatan PSN di wilayah Kalurahan Bendungan.
Hal ini dikarenakan genangan air yang ada pada lubang atau barang-barang bekas akibat hujan menjadi tempat berkembang biak nyamuk. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk melakukan berbagai pencegahan yang dapat menghambat atau menghentikan perkembang biakan nyamuk di sekitar lingkungan kita.
Jika tidak ditangani dengan baik, demam berdarah bisa menyebabkan komplikasi yang cukup parah, bahkan berpotensi menyebabkan kematian.Sehingga perlunya di lakukan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).admin.red*