You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan Bendungan
Kalurahan Bendungan

Kap. Wates, Kab. Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta

Sugeng Rawuh Wonten Ing Website Pemerintah Kalurahan Bendungan

Rembug Stunting Pemerintah Kalurahan Bendungan

Administrator 28 Mei 2025 Dibaca 22 Kali
Rembug Stunting Pemerintah Kalurahan Bendungan

Rembug stunting adalah pertemuan atau forum musyawarah di tingkat desa atau komunitas yang bertujuan untuk membahas dan merumuskan strategi bersama dalam menangani masalah stunting. Dalam rembuk stunting, berbagai pihak terkait berkumpul untuk mengidentifikasi masalah, merancang rencana aksi, dan membuat komitmen untuk mencegah dan mengurangi kasus stunting, tak hanya itu Stunting adalah kekurangan gizi kronis pada Baduta di 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan) yang berlangsung lama dan menyebabkan terhambatnya perkembangan otak dan tinggi badan anak di bawah rata-rata atau pendek serta tubuhnya tidak bertumbuh dan berkembang dengan baik sesuai usianya.

Senin, 26 Mei 2025 dilaksanakan Rembug Stunting di Aula Kalurahan Bendungan, acara tersebut merupakan forum Rembug Stunting yang berfungsi sebagai forum musyawarah antara Pemerintah Kalurahan, BPKal, Babinsa Bhabinkamtibmas, Tenaga Kesehatan (Bidan dan Tenaga Gizi), Tim Penggerak PKK Kalurahan, Kader KB di Kalurahan, Tenaga Pendidik PAUD, Pendamping Desa, Kader Pembangunan Manusia, Kader Posyandu, Lembaga Masyarakat Kalurahan, Ibu Hamil dan Menyusui, Ibu yang memiliki anak Baduta/Balita, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Adat. Forum tersebut yang nantinya akan membahas tentang permasalahan-permasalahan stunting di Kalurahan Bendungan, evaluasi kasus stunting pada tahun 2025 dan membahas tentang penanganan kasus stunting di masyarakat Kalurahan Bendungan

Dalam kesempatan tersebut Pemerintah Kalurahan yang diwakili oleh Lurah Bendungan Mujiyo, S.E, dalam sambutannya menyampaikan agar mari kita bersama-sama untuk pencegahan stunting, yang di mulai dari ibu hamil, ibu nifas, anak-anak, remaja tak hanya itu Mujiyo juga berpendapat bahwa terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi dalam pencegahan dan penurunan stunting antara lain penyuluhan Cegah Stunting yang belum maksimal, kurangnya kesadaran ibu hamil atau menyusui dan memiliki anak Badut/Balita untuk skrining secara rutin di Posyandu, dan penguatan kapasitas posyandu kader, kurangnya pengetahuan cara mengolah makanan yang bergizi dan seimbang, sarana prasarana belum memadai, serta masyarakat belum maksimal menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

Dalam acara tersebut juga diberikan materi oleh Dwiningsih Rahmatullah, S.Sos dan pemateri dari Puskesmas Rismawati, A.Md, dimana materi tersebut membahas tentang permasalahan-permasalahan dalam penanganan kasus stunting serta penanganan dalam penurunan pencegahan kasus stunting.

Kegiatan tersebut juga mengevaluasi kasus kasus penanganan stunting pada tahun berjalan,  sebelum acara di akhiri peserta memberikan usulan - usulan terkait Stunting khususnya dan bidang kesehatan umumnya untuk di masukan dalam rencana kerja pembangunan Kalurahan tahun 2026.Admin.Red

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image