Malam tirakatan adalah malam tanggal 16 Agustus sebagai rangkaian acara menjelang esok hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Tradisi malam tirakatan dalam rangka memperingati hari kemerdekaan RI adalah tradisi rutin masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya yang dilaksanakan pada malam tujuh belas Agustus. Sebagian besar masyarakat Yogyakarta baik di daerah perkotaan maupun di daerah pedesaan melaksanakan tradisi ini, yang dilaksanakan di tiap-tiap RT, desa atau kampung. Tradisi malam tirakatan ini mulai di lakukan oleh masyarakat Yogyakarta semenjak pasca kemerdekaan sebagai ekspresi rasa syukur atas kemerdekaan yang telah dicapai.
Seperti hal nya di Wilayah Kalurahan Bendungan Kapanewon Wates Kabupaten Kulon Progo. Di tengah masa Pandemi Covid 2019 yang juga belum berakhir, Tradisi Malam Tirakatan juga dilaksanakan pada Tanggal 16 Agustus 2022 di 12 Padukuhan di Kalurahan Bendungan. Rangkaian kegiatan dalam malam Tirakatan juga dilaksanakan oleh beberapa Masyarakat, seperti Doa dan Tahlil untuk memanjatkan Doa kepada para pahlawan yang mendahului kita, pembacaan Teks Sambutan Gubernur DIY tentang malam Tirakatan, Pemotongan Tumpeng, dan lain sebagainya.
Tak lupa juga Lurah Bendungan yaitu Mujiyo, S.E ikut Weling atau mengingatkan kepada para Dukuh agar tak lupa menyampaikan kepada Warga pada Malam Tirakatan untuk selalu menjaga Protokol Kesehatan Covid 2019 serta untuk mengingatkan kepada Warga untuk taat dalam membayar pajak dan juga Mujiyo, S.E berharap agar malam Tirakatan dilaksanakan dengan sebaik baiknya dan dapat menciptakan suasana yang semangat dalam menghargai para pahlawan yang sudah mendahului kita.
